TASPEN Tingkatkan Kepedulian Bahaya Kanker Serviks Kepada ASN Perempuan

Jakarta, taspen.co.id - Sebagai perusahaan yang bergerak di bidang jaminan sosial, PT TASPEN berkomitmen untuk terus meningkatkan kepedulian terhadap masyarakat. Kali ini, bertepatan dengan perayaan HUT TASPEN ke-59 dan Hari Kartini, TASPEN menggelar kegiatan talkshow edukasi mengenai kanker serviks bertema “Perempuan Tangguh, Indonesia Kuat” untuk Aparatur Sipil Negara (ASN) perempuan. Talkshow tersebut diselenggarakan secara hybrid di 54 kantor cabang TASPEN, antara lain kantor cabang (KC) Kupang, KC Kediri, KC Banda Aceh, KC Kendari dan KC Pontianak. Kegiatan ini merupakan bentuk partisipasi aktif TASPEN dalam mendukung upaya pemerintah mencegah kanker serviks. Dihadiri sekitar 1.620 ASN perempuan, talkshow dibuka oleh Direktur Utama TASPEN A.N.S Kosasih, Rabu (20/04), dengan menghadirkan narasumber dr. Boyke Dian Nugraha, SPOG MARS dan dr. Sonia Wibisono. 

Direktur Utama TASPEN A.N.S Kosasih mengatakan, “Acara talkshow ini merupakan rangkaian kegiatan Health Campaign yang menjadi bagian dari perayaan HUT TASPEN ke-59 tahun untuk mengkampanyekan kesadaran hidup sehat bagi masyarakat.  Melalui berbagai informasi dan ilmu yang diberikan oleh para pembicara diharapkan dapat meningkatkan kesadaran para perempuan, khususnya ASN, terhadap risiko penyakit kanker serviks.”

Talkshow “Perempuan Tangguh, Indonesia Kuat” merupakan bagian dari Program Creating Shared Value (CSV) Unit Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) PT TASPEN yang bertujuan memberikan nilai manfaat kepada stakeholders, utamanya sebagai bentuk perhatian kepada perempuan Indonesia. Selain itu, program ini diselenggarakan sesuai dengan ISO 26000 Sustainable Development Goals (SDG’s) 03 Good Health and Well Being (Kehidupan Sehat dan Sejahtera) yang ditetapkan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB). Selain kegiatan talkshow, sebanyak 1.620 ASN perempuan akan mendapatkan pemeriksaan papsmear yang bertujuan untuk membangun kesadaran dini dan menumbuhkan perhatian lebih terhadap kesehatan diri terhadap bahaya dari kanker serviks.